Jumat, 15 April 2022

LUPA MELEPAS HAND REM ATAU REM TANGAN


 Rem tangan atau biasa disebut juga dengan nama hand rem adalah salah satu fitur yang ada di mobil dan berfungsi menjaga supaya kendaraan tidak bergerak saat ditinggal oleh pengemudi. Fitur ini umumnya tersedia dalam bentuk tongkat, yang posisinya ada di sebelah jok atau dasbor. Saat ditarik, maka akan mengaktifkan rem pada roda supaya tidak bisa bergulir. Karena posisinya tidak persis di depan mata, terkadang pengemudi tanpa sadar lupa menonaktfkan rem parkir. Atau, ada juga yang sudah menurunkannya namun tidak sampai tuntas.

Lantas, apa saja efeknya jika pengemudi melajukan kendaraan sementara rem tangan dalam posisi menggantung atau bahkan masih aktif? Simak penjelasannya di bawah ini, dikutip VIVA Otomotif dari laman Seva.id, Rabu 9 Maret 2022:

1.   Kampas rem Bisa  lepas

Lupa menurunkan rem tangan saat mobil akan berjalan, dapat menyebabkan kampas rem lepas dari dudukannya. Sebab, roda dipaksa berputar sembari kampas masih menempel dan berdampak pada kerusakan per yang berujung lepas. Peristiwa ini biasanya terjadi pada jenis rem tromol, karena sistem kampas yang digunakan

2.   Kampas terbakar

Selain lepas, kampas juga bisa terbakar apabila rem tangan lupa diturunkan. Penyebabnya yakni gesekan terus menerus, yang menimbulkan panas tinggi. Cirinya yakni muncul bau hangus dari roda.

3.   Kampas rem cepat aus

Risiko lain yang terjadi saat pengemudi lupa menurunkan rem parkir, yakni kampas rem bakal cepat habis karena terus-terusan terkikis ketika mobil melaju di jalanan. Alhasil, harus dilakukan penggantian di bengkel. Tanda bahwa kampas sudah tipis yakni muncul bunyi decitan.

4.   Kampas rem menempel

Jika mobil lama terparkir dan tidak digunakan, umumnya orang lupa menurunkan hand brake. Padahal, kampas rem juga berpeluang menempel. Jika mobil jarang digunakan dan hanya ada di garasi, ganjal roda dan turunkan rem tangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar