Minggu, 12 September 2021

Cara Mudah Cek Kerusakan Bearing Roda

Sebelum kita membaas bagaimana cara mengecek kerusakan bearing rida depan baiknya kita ketahui dulu fungsi dari bearing, Fungsi bearing sendiri adalah menjaga agar poros ban atau as roda tidak langsung bergesekan dengan rumah roda. Komponen ini juga didesain minim friksi, sehingga ketika roda berputar bisa terjaga stabil. Lantas bagaimana cara mendeteksi kerusakannya? 

 

Gejala keausan kerusakan atau longgar dudukan bearing ditandai dengan Dengungan pada kecepatan tertentu menjadi ciri awal nya ada masalah dengan bearing roda. Suara gemuruh yang ditimbulkan akibat ini pada laher atau bearing ini biasanya akan terdengar semakin keras saat kecepatan mobil meningkat. Dan biasanya suara gemuruh akan masuk ke kabin dan cukup mengganggu. 

Cara cek laher atau bearing yang rusak

  1. Berikutnya adalah dengan mendongkrak mobil. Ketika mobil sudah didongkrak, yang perlu Anda lakukan berikutnya adalah memutar roda. Ketika roda sedang dalam posisi berputar, segera pegang bagian sokbreker atau low arm. Jika terjadi kerusakan pada laher roda maka Anda akan merasakan getaran pada bagian kaki-kaki mobil itu.
  2. Selain itu, Anda juga bisa mengetahui kerusakan bearing roda dengan melihat adanya gesekan antar logam yang tidak di beri pelumas.
  3. Putarlah roda kendaraan jika ban terasa berputar dan bergerak tidak wajar seperti oblak atau oleng maka bisa dipastikan bearing roda ada masalah atau sudah rusak.
  4. Cara mengetahui laher atau bearing yang rusak selanjutnya adalah dengan cara memegang ban mobil bagian atas dengan satu tangan, lalu pegang bagian bawah ban dengan tangan lainnya dalam posisi mobil sedang didongkrak, lakukan menggoyang ban ke atas dan kebawah Semakin parah oblaknya maka semakin parah bearing roda tersebut
  5. Buka Ban keseluruhan dan buka juga dop penutup bearing, ambil kunci 21 dan coba kunci kembali bearing yang oblak tadi dan penguncian jangan terlalu kencang cukup hingga roda bisa berputar baik, dan apabila sudah di kunci dan keadaan roda tetap oblak maka kemungkina bearing sudh aus dan minta di ganti
  6. Perhatikan ruma bearing atau NAP kemungkinan juga sudah aus, kalau ini terjadi walaupun bearing diganti tetapi tetap oblak, maka kemungkinan NAP atau ruma bearing sudah aus, dan segera arus diganti
  7. Untuk bearing corolla DX L45449-l45410 dan  LM11749-LM117410 merk Koyo, NTN, Nachi, NSK harga sekitar 125 sampai 175 ribu 1 set
  8. Kalau dibiarkan terus tanpa segera menggantinya, bisa-bisa kerusakannya merembet ke komponen lain dan kemungkinan terbesar adalah kerusakan pada NAP atau rumah bearing Karena saat roda goyang akibat bearing yang rusak maka posisi bearing akan menggerus rumah bearing atau NAP nya dan untuk NAP Corolla DX harganya sekitar 900.000 sepasang

semoga bermanfaat



Rabu, 25 Agustus 2021

Oli Naik ke Filter Karburator Kendaraan

Kita kadang sering melihat saringan udara kita lengket dan terasa ada olie, na kitaa bisa melihat dari bentuk filter udara yang berubah menjadi kecoklatan dengan mengeluarkan bau oli. Sehingga ini dapat disimpulkan kalau filter udara pada mobil tidak kotor karena debu, melainkan ada oli mesin yang naik

Ketika sampai terjadi oli naik ke filter maka ini bisa menyebabkan mesin mobil terasa sangat berat. Hal ini terjadi karena aliran udara terhambat dan bisa menyebabkan oli keluar ke ruang bakar. Muncullah asap putih yang tebal keluar dari knalpot, dan apaibla kita buka dipstik maka akan keluar uap putih tipis
Kita jangan buru buru pusing dengan keadaan tersebut, bisa jadi bukan disebabkan karena kompresi mesin bermasalah atau seal klep bocor, artinya kita sudah beranggapan akan mengeluarkan sejumlah dana untuk perbaikannya, kita bisa lakukan sendiri tanpa perlu ke bengkel  

Tentunya saat ini kita mulai penasaran, apa saja penyebab oli naik ke filter udara? Pada kesempatan kali ini akan dijelaskan mengenai beberapa penyebab oli mesin naik ke filter udara dan solusinya.

  1. Selang PCV atau Positive Crankcase Ventilation merupakan salah satu selang yang berfungsi untuk menyalurkan hasil uap bahan bakar yang ada di bak engkol (crankcase). Jadi pada dasarnya daripada uap bahan bakar ini terbuang sia-sia maka akan ada manfaatnya ketika disalurkan lagi pada intake manifold sehingga bisa ikut terbakar.  Namun kadang-kadang tidak hanya uap yang terbakar, ada juga uap oli mesin yang ikut terbakar. Ketika uap bahan bakar dan uap oli terlalu banyak maka inilah yang menyebabkan oli mesin bisa naik sampai ke filter udara.
  2. Penyebab oli mesin bisa naik ke filter udara selanjutnya adalah adanya setelan katup yang tidak sesuai. Contohnya setelan katupnya terlalu rapat maka bisa menyebabkan kebocoran saat kompresi. Ketika ada kebocoran maka pasti ada campuran bahan bakar oli dan udara yang akhirnya ikut naik ke filter udara.
  3. Penyebab lainnya adalah pengisian oli pada kendaraan melebihi kapasitas dan daya tampung mesin sehingga mengakibatkan oli dan uap oli akan meluber atau berlebihan dan mengakibatkan terjadinya pembungan oli yang berlebihan.

Solusinya

  • Check sarngan PCV nya apabila mampet maka segera ganti selang tersebut agar saluran pembuangan dapat lancar ke manifold
  • Kalau ada dana lebih ganti selnag air breater di kepala mesin dengan filter air breather agar pembuangan uap oli tidak langsung ke saringan udara karburator tapi di saring di Air breather
  • Isilah oli mesin sesuai kapasitas nya jangan berlebian, dan pergunakan vescosity atau kekentalan SAE yang di isaratkan jangan pergunakan oli yang bukan di persyaratkan terutama oli yang lebi rendah SAE nya maka penguapan oli akan semakin cepat

Demikian yang dapat saya share terima kasih
Wassalamu alaikum wr wb

Jumat, 20 Agustus 2021

TENTANG BALL JOINT

Pada bagian kaki-kaki mobil terdapat ball joint yang jadi komponen penting tetapi seringkali terlupakan. Kenyamanan berkendara saat mobil melaju tidak selalu dipengaruhi oleh mesin saja. Beberapa komponen yang menghubungkan dengan roda pun berperan sangat penting.
Sistem suspensi dalam kendaraan tidak bisa bekerja maksimal tanpa adanya komponen ini. Simak apa itu ball joint dan apa saja kerugian yang akan Anda dapatkan jika komponen ini rusak. Serta kenali juga apa ciri-cirinya jika sudah mulai rusak.

A. Apa Itu Ball Joint dan Fungsinya
Ball joint adalah komponen pada mobil yang perannya sangat penting untuk menciptakan kenyamanan dalam sistem kemudi. Letaknya ada di antara steering knuckle dan juga arm. Baik itu di lower arm maupun upper arm.  

Pemasangannya memanfaatkan baut dan dalam satu roda biasanya terdapat dua buah ball joint. Bentuknya sendiri mirip dengan tie rod dan bisa mengalami aus jika digunakan terus menerus.
Fungsi ball joint sebagai penghubung antara arm dengan knuckle roda dan juga bekerja menjadi sumbu roda ketika ingin belok ke kanan dan kiri. Fungsi ball joint suspensi adalah untuk menerima beban pada kendaraan secara vertikal atau lateral.  

Oleh karena itu ketika berbelok beban tersebut akan diatasi dan Anda pun akan terasa ringan saat menyetir. Sistem kerjanya seperti sendi putar pada lengan sehingga mampu berputar secara bebas dan menyesuaikan pergerakan roda saat berjalan dan berbelok.
Saat roda melewati jalanan yang tidak merata biasanya komponen ini akan menyesuaikan sehingga knuckle tidak patah. 

B. Penyebab Ball Joint Cepat Rusak
Apa yang menyebabkan ball joint mudah rusak? Sebelum membahas soal perawatan Anda harus tahu apa yang menyebabkannya cepat rusak. Dengan begitu Anda bisa mengganti cara pemakaian kendaraan lebih baik untuk menjaga ketahanannya.
Penyebab yang membuat Ball Joint lebih cepat rusak sebagai berikut ini. 

  1. Terlalu sering menerjang jalanan rusak dan banjir Penyebab pertama adalah jalanan rusak dan banjir. Ketika melewati kedua tipe jalan tersebut komponen akan kehilangan banyak pelumas dan gesekan yang ditimbulkan akan merusaknya.. Bahkan komponen yang berkualitas tinggi pun tidak akan mampu menahan tekanan atau benturan terlalu keras akibat jalanan berlubang terlalu sering. Komponen tentu akan lebih cepat rusak jika pemakaiannya tidak diperhatikan.
  2. Karet suspensi tak segera diganti Alasan lainnya adalah karet suspensi atau yang dikenal dengan bushing telah rusak dan tidak segera diganti. Karet tersebut memiliki fungsi untuk meredam getaran yang dihasilkan oleh roda dan suspensi. Saat karet bushing ini sudah rusak, maka sudut kemudi akan berubah.
  3. Kesalahan dalam spooring. Sudut kemudi berfungsi untuk mengatur agar kinerja kemudi maksimal. Jika salah dalam menyetel sudut tersebut atau spooring maka ball joint akan cepat rusak. Sehingga beban yang dihasilkan akan terlalu besar menjadikan ruang gerak semakin sedikit.
  4. Grease yang tidak pernah diganti. Terakhir adalah Anda tidak pernah mengganti gemuk atau grease yang bekerja untuk melumasi komponen ini. Biasanya penambahan pelumas dilakukan dalam 10.000 km sekali. Saat komponen menjadi keras atau aus akan menimbulkan kerusakan.

C. Tanda-Tanda Kerusakan pada Ball Joint Suspensi
Sudah tahukah Anda bagaimana cara untuk mengetahui komponen ball joint suspensi mengalami kerusakan? Untungnya ada beberapa tanda yang bisa diamati secara seksama. Jadi jika beberapa tanda berikut ini muncul saat Anda sedang berkendara maka perlu waspada.

  1. Roda bagian depan terasa kocak saat berjalan.
  2. Muncul suara berdecit pada saat Anda sedang berbelok pada bagian ban.
  3. Suara seperti bergemuruh juga akan terdekat saat Anda melewati jalanan yang tidak rata.
  4. Ban mobil akan terasa aus tidak merata khususnya di bagian luar ban. 
  5. Stir Mobil Liar Anda akan sulit mengendalikan kendaraan ketika jalanan lurus maupun berbelok.
  6. Ban juga akan terasa aus secara bergelombang.

D. Cara Memeriksa Ball Joint pada Kendaraan
Apabila Anda merasakan tanda-tanda tersebut maka sudah saatnya untuk memeriksa secara langsung. Pemeriksaan bisa dilakukan pada saat servis, datang sendiri ke bengkel resmi Suzuki terdekat  atau jika peralatan memadai Anda bisa memeriksanya sendiri.
Ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk melakukan pemeriksaan sebagai berikut ini. 

  1. Anda bisa memulai mendongkrak bagian depan mobil.
  2. Kemudian pilih salah satu roda yang memiliki sumber bunyi atau dirasa tidak nyaman bahkan aus. Pegang bagian atas dan bawah roda.
  3. Goyangkan roda ke arah dalam dan luar, 1 - 4 dan 2 - 3 Anda bisa merasakan apakah ban kocak atau tidak. Jika kocak maka Anda bisa mengikuti langkah selanjutnya.
  4. Mintalah seseorang untuk menginjak pedal rem kemudian Anda bisa mengulangi cara sama yaitu menggoyangkan roda ke arah dalam dan luar.
  5. Apabila Anda tidak merasakan bagian kocak setelah rem ditekan maka yang terjadi kerusakan adalah bearing roda. Namun jika setelah diinjak rem tetapi ban masih terasa kocak maka yang mengalami kerusakan adalah ball joint.

Proses pengecekannya sangat mudah dan sebaiknya dilakukan pada semua ban untuk tahu manakah yang benar-benar mengalami kerusakan. Jika yang rusak memang ball joint sebaiknya Anda tidak mencoba untuk menggantinya sendiri.

Karena pemeriksaan lebih lanjut untuk tahu bagaimana kondisi komponen ball joint secara detail harus dilakukan oleh teknisi. Dengan begitu Anda bisa tahu dengan pasti apakah kerusakan karena aus atau memang ada ball joint yang pecah dan perlu penggantian.

Minggu, 08 Agustus 2021

Seberapa Penting Racun Api di Kendaraan Kita??

Insiden kebakaran bisa terjadi kapan saja, baik itu di rumah atau bahkan kendaraan. Insiden kebakaran bahkan lebih rentan terjadi di mobil karena terdapat bahan bakar, udara, serta sumber api. Munculnya api di mobil wajib diwaspadai. Namun jika terjadi potensi kebakaran, penanggulangan yang tepat harus dilakukan.


Adanya fakta tersebut belum menggugah pemilik mobil.
Masih banyak dari mereka belum menyediakan alat pemadam api ringan (APAR) untuk mencegah api semakin besar. APAR lebih sering tersedia pada truk tangki BBM atau kendaraan komersial. Untuk kendaraan pribadi, APAR kebanyakan berada di mobil modifikasi untuk balap.

 


Mobil memiliki potensi kebakaran yang cukup besar. Salah satu kebakaran yang mungkin terjadi yaitu disebabkan oleh benda cair mudah terbakar. Mengingat di mobil tersimpan benda cair mudah terbakar seperti bensin, oli, solar dan sebagainya.


Jika kalian suka memodifikasi mobil, dikhawatirkan juga akan menyebabkan malfungsi elektrikal pada mobil. Oleh sebab itu, kelas kebakaran C yang disebabkan malfungsi elektrikal bisa juga terjadi di mobil milik kamu.
Ada baiknya pemilik kendaraan menyediakan peralatan pemadam api ringan atau yang lebih akrab disebut APAR. Peralatan ini memang tidak menjadi suatu perangkat khusus yang diwajibkan dalam kendaraan pribadi. Perda Nomor 8 Tahun 2008 di DKI Jakarta misalnya, hanya mewajibkan perangkat ini ada pada kendaraan umum ataupun kendaraan khusus namun tidak ada ketentuan pada kendaraan pribadi.


APAR saat ini sudah cukup banyak dijual di berbagai toko online atau toko khusus penjual alat pemadam kebakaran. Jenis dari APAR ini juga beragam, bisa kita sesuaikan dengan potensi kebakaran yang mungkin muncul.
Jenis dan Fungsi Penting APAR


APAR atau yang juga disebut Fire Exthinguiser bentuknya beragam jenis. Setidaknya terdapat empat hingga lima jenis bahan pemadam dalam kemasan tabung yang lazim dipakai menjinakan api berbentuk powder, foam, Co2, liquid gas dan water.


APAR untuk kebakaran kelas A menggunakan air dengan tekanan tinggi. APAR jenis ini paling ekonomis dan hanya bisa digunakan untuk memadamkan api yang disebabkan bahan padat non logam seperti kertas, kain, karet, plastik dan sebagainya.


APAR untuk mengatasi kebakaran kelas B memakai bahan jenis busa atau foam. Busa yang disemprotkan akan menutup bahan yang terbakar, sehingga oksigen tidak dapat masuk untuk proses kebakaran. APAR ini cocok untuk kebakaran yang disebabkan cairan seperti minyak, alkohol dan kebakaran kelas A.
Jenis APAR selanjutnya yaitu untuk kebakaran kelas C dengan bahan dari bubuk kimia kombinasi mono-amonium dan ammoium sulphate. Alat ini cocok digunakan untuk kebakaran akibat kelistrikan. Sementara untuk kebakaran kelas D, memakai APAR dengan bahan karbon dioksida (CO2). APAR tersebut cocok untuk kebakaran kelas B dan kelas C.


Khusus untuk APAR di dalam mobil, tidak disarankan memakai bahan pemadam berbasis air dan foam. Sebab, kebakaran di kendaraan bermotor melibatkan minyak.


Dry Chemical Powder bekerja dengan cara mengganggu reaksi kimia yang terjadi pada zona pembakaran agar api dapat padam. Partikel keringnya yang digunakan dapat mencegah api (membentuk penghalang) pada area yang sudah dipadamkan agar tidak muncul api lagi. Dry Chemical Powder sendiri juga bersifat isolator yang tidak menghantarkan listrik.


Dua bahan tadi bahkan bisa memicu kebakaran lain yang dipicu oleh hubungan pendek arus listrik, sebab air dan foam bisa menghantarkan listrik. Bahan pemadam api yang ideal yaitu berbentuk powder, bisa digunakan dalam hampir semua media yang terbakar (kecuali logam).
Pentingnya APAR di Mobil Pribadi


Tiap mobil semestinya tersedia APAR. Untuk aplikasi di mobil, bisa menggunakan APAR dengan kapasitas 1 hingga 3 kg. Ini untuk berjaga-jaga, jika ada api kecil timbul tinggal kita semprot.


Tabung APAR berikut isi didalamnya memiliki bobot bervariasi, dari yang ringan sampai yang lumayan berat. Untuk lokasi pemasangan atau peletakan APAR sendiri pun disesuaikan dengan besar kecilnya tabung alat pemadam yang kalian gunakan.


Semakin besar mobil tentunya semakin besar pula tabung yang digunakan. Tabung APAR harus dikaitkan dengan baik supaya tidak terlempar atau berpindah-pindah tempat. Jika alat pemadam tersebut hanya berukuran sangat kecil, seukuran tabung spray berkapasitas 500ml hingga 1000ml, bisa disimpan di bagian laci mobil, di kolong jok mobil kursi pengemudi.


Sedangan untuk APAR yang berukuran besar seperti APAR 3 kg, anda bisa menyimpannya di bagian kolong jok kursi penumpang bagian depan maupun di bagian kolong jok paling belakang.
 

Selasa, 27 Juli 2021

Penggantian Fuel Filter atau Filter BBM

Assalamu’alaikum wr wb

Sudah lama rasanya tidak membuat tulisan tentang atau seputar corolla DX, nah kali ini kita akan membahas seputer Fuel Filter atau Filter BBM atau uga Filter Bensin

Perbedaan yang mencolok filter BBM corolla DX dan filter mobil kekinian adalah bentuk maupun fungsi saringan nya meskipun cara kerja nya adalah sama yakni melakukan penyaringan BBM sebelum di salurkan ke Carburator maupun ke Ineksi agar pasokan tersebut tetap bersih maka diperlukan fuel Filter atau Filter BBM

 

.

Meskipun sudah sering diingatkan, masih banyak pengendara yang terkejut ketika mesin terasa tak bertenaga. Setelah diperiksa, ternyata fuel filter kotor. Hubungan antara fuel filter (saringan bahan bakar) dan kerja mesin memang erat. Jika komponen ini terlalu kotor, suplai bensin ke ruang bakar terganggu sehingga kinerja mesin ikut bermasalah.

Karena itu, sangat disarankan untuk membersihkan fuel filter secara berkala. Biasanya setiap kelipatan 5.000 km. Lakukan pula penggantian fuel filter setiap kelipatan 10.000 km, atau maksimal setiap 2 kali penggantian oli maka lakukanlah penggantian fuel filter.

Penggantian perlu dilakukan rutin mengingat bahan dasar fuel filter adalah kertas. Di kertas inilah terdapat pori-pori untuk menyaring bahan bakar. Lama kelamaan pori-pori tersebut kian rapat sehingga bahan bakar sama sekali sulit menembusnya. Jika sudah demikian rapat, mau tidak mau harus ganti dengan fuel filter baru.

​​​​​​​Memeriksa dan mengganti fuel filter akan jauh lebih ringan ketimbang memperbaiki kerusakan yang ditimbulkan bila fuel filter tidak bekerja dengan baik. Sebagai saringan, peran fuel filter bagi kinerja mesin sangat besar. Komponen ini menghentikan kotoran dan air yang mungkin terkandung dalam bahan bakar.

Andai saja tidak ada fuel filter, material-material perusak itu bisa terus menerobos masuk ke sistem bahan bakar. Implikasi-implikasi jika material itu tak tersaring diantaranya adalah:

Pertama, pembakaran jadi tidak sempurna karena bahan bakar mengandung banyak air, misalnya. Emisi gas buangnya pun tidak ramah lingkungan.

Kedua, kandungan air atau kotoran yang ada di bahan bakar juga bisa mengakibatkan kerusakan (keausan) pada komponen-komponen yang dilaluinya. Misalnya, karat pada dinding-dinding cylinder block. Bila keausan ini terjadi, akan memicu kebocoran pada ruang bakar.

Pada suatu kondisi dimana pompa bbm atau Fuel Pump kita masih berfungsi dengan baik, kita bisa menambahkan 1 lagi fuel filter agar BBM yang di pasok ke carbu terbebas dari kotoran maupun air, seperti kita ketahui kualitas stasiun pompa bensin umum tidak lah sama, dan untuk mengantisipasi nya itulah perlu kita lakukan perawatan dan penggantian fuel filter dengan tepat waktu.

Demikianlah yang dapat saya share ke teman teman semoga bermanfaat,

Wassalamu’alaikum wr wb.

 

Rabu, 12 Mei 2021

Dieseling

Dieseling atau mesin menyala adalah suatu kondisi yang dapat terjadi di mesin berbahan bakar ,  di mana mesin tetap hidup untuk waktu yang singkat setelah dimatikan atau kunci kontak di off kan, dan dinamai demikian karena efeknya mirip dengan bagaimana mesin diesel mengoperasikan: dengan menembak tanpa percikan api. Sumber penyalaan mesin diesel adalah panas yang dihasilkan oleh kompresi udara di dalam silinder, bukan percikan seperti pada mesin bensin. Fenomena dieseling terjadi bukan hanya karena rasio kompresi yang cukup untuk menyebabkan penyalaan otomatis bahan bakar, tetapi juga karena titik panas di dalam silinder (elektroda busi, ruang bakar / tepi katup atau bahkan kelebihan karbon) mulai terjadi pembakaran.

Masalah ini muncul sering muncul dalam kendaraan bensin yang masih menggunakan karburator, walaupun tidak menutup gejala yang sama pada mobil yang sudah bermesin injeksi, inti permasalahannya adalah pada mekanisme pemutus bahan bakar yang di sebut solenoid, solenoid ini adalah katup yang bekerja untuk membuka dan menutup aliran bahan bakar yang masuk ke dalam ruang bakar, solenoid bekerja dengan menggunakan arus listrik dari kunci kontak
Tidak hanya karena permasalahan pada solenoid saja, kerak pada ruang bakar yang sudah menumpuk juga bisa jadi pemicunya ketika kerak ini panas dan membara akan menggantikan peran busi sehingga sisa-sisa bahan bakar di dalam ruang bakar akan terbakar dengan sendirinya. Jadi kesimpulannya penyebab dieseling ini adalah 2 hal yang berkaitan yaitu sistem bahan bakar yang tidak bisa di putus dan kerak karbon yang membara di dalam ruang bakar.


Apa Penyebab Dieseling

  1. Karbon yang berada di ruang penyalaan bisa menyala merah setelah mesin mati, menyediakan mekanisme untuk menyalakan bahan bakar yang tidak terbakar. Hal seperti itu dapat terjadi ketika mesin bekerja sangat kaya, menyimpan bahan bakar dan partikel yang tidak terpakai pada piston dan katup. Demikian pula, daerah logam kasar di dalam piston chamber dapat menyebabkan masalah yang sama, karena dapat menyala merah. Juga gap atau kualitas busi yang tidak tepat yang dapat menahan panas dan menyebabkan masalah yang sama.
  2. Selenoid pada karburator yang tidak benar-benar menutup dapat berkontribusi untuk menjalankan setelah mesin mati, karena ekstra bahan bakar dan oksigen campuran dapat terbakar dengan mudah di ruang piston yang hangat. 
  3. Mesin yang bekerja terlalu panas atau terlalu kurus dapat menghasilkan lingkungan yang kondusif untuk memungkinkan bahan bakar yang tidak terpakai terbakar.
  4. Sebuah kecepatan idle yang terlalu cepat bisa meninggalkan mesin terlalu banyak momentum sudut saat dimatikan, meningkatkan kemungkinan mesin dapat berputar dan membakar lebih banyak bahan bakar dan mengunci dirinya sendiri ke dalam siklus yang terus berjalan.
  5. Masalah lainnya adalah kebiasaan mematikan mesin mobil dengan menginjak pedal gas dalam dalam “blayer” sebelum kunci kontak di off kan dan ini berpotensi yang dapat dikaitkan dengan satu atau lebih pada katup masuk yang tidak menutup sepenuhnya sehingga gerakan piston dapat menarik campuran bahan bakar ke dalam saat ketika secara teknis katup tertutup.

Apa pengaruhnya jika dieseling ini kita biarkan?

  1. Ruang bakar akan penuh dengan bahan bakar akibatnya saat pertama kali di hidupkan akan susah sekali.
  2. Saat terjadi pembakaran susulan (kunci kontak off) akan mengalami ngelitik atau knocking yaitu pembakaran awal yang mengakibatkan piston berbenturan dengan dinding silinder hal ini tentu akan mengakibatkan kerusakan jika di biarkan terus terjadi.
  3. Busi akan basah dan cepat rusak, busi akan basah karena bahan bakar yang tidak terbakar semuanya berada di ruang bakar.

Solusinya

  1. Ganti solenoid atau katupnya (biasanya ada seal yang bisa diganti, satu set dengan karburator kit)
  2. Bersihkan ruang bakar secara berkala paling tidak 80.000 -100.000 km sekali bisa dengan top overhoul atau dengan menggunakan zat aditif (untuk membantu mengurangi)
  3. Jangan membiasakan diri menginjak pedal gas sesaat sebelum mesin di matikan.

 Demikian artikel tentang mesin dieseling ini semoga bermanfaat,  dieseling tidak terjadi pada mobil bermesin diesel.



Rabu, 05 Mei 2021

Penggunaan TCI

Assalamu’alaikum wr wb

Pada kesempatan ini kita akan membahas tentang TCI atau Transistor Coil Ignition atau ada yang menyebut Transistor controlled Ignition, adalah hasil modifikasi dari sistem pengapian konvensional. Sistem pengapian semi transistor merupakan sistem pengapian elektronik yang masih menggunakan platina. Arus listrik yang mengalir melalui platina diperkecil dan platina diusahakan tidak berhubungan langsung dengan kumparan primer agar tidak ada arus induksi yang mengalir saat platina membuka itulah sebabnya penggunaan platina yang berbarengan dengan TCI cenderung lebih awet.

Beberapa teman di beberapa grup otomotive menginginkan penggantian penggunaan platina dengan CDI, nah pada pengguna atau mengganti platina dengan CDI masalah ini akan menjadi masalah besar kalau CDI yang ditanamkan pada delco kendaraan adalah CDI KW, karena apabila CDI bermasalah atau mati maka kendaraan akan mati seketika tanpa ada tanda tanda yang nyata, dan mencari pengganti sukucadang nya sangat sulit, berbeda dengan pengguna platina apabila platina sudah ada keausan maka beberapa tanda dapat diketahui seperti kendaraan susah di stater walaupun akhirnya hidup, kemudian kendaraan akan mbrebet seperti akan mati walaupun begitu kendaraan masih dapat dipacu pada rpm tinggi hingga mendapatkan sukucadang pengganti yang cukup mudah ditemukan.

Nah untuk pengguna platina ada salah satu trobosan yang dapat dipakai dalam pengapian kendaraan konvensional platina agar lebih awey yakni menggunakan TCI (transistor controlled ignition) itu digunakan untuk menggantikan kontak mekanik pada platina, platina itu sendiri adalah komponen yang berfungsi sebagai saklar mekanik utk menghidupkan dan mematikan koil pengapian
Seperti kita ketahui bahwa mesin bisa berjalan karena adanya api yang terjadi di ruang pembakaran, api ini terjadi dari karena proses peng hidupan dan pe mati an koil dalam siklus tertentu (ON – OFF secara secara terus menerus ) sehingga menghasilkan tegangan tinggi di busi ( api )
Pada sistem pengapian konvensional menggunakan kontak mekanik platina terdapat kekurangan diantaranya :

  1. Berkurangnya tegangan tinggi yang dihasilkan koil, pada saat rpm rendah.
  2. Kestabilan pengapian pada saat rpm tinggi (pada rpm tinggi kotak point platina cenderung ngambang). Selain itu karena terjadi loncatan bunga api yang terjadi pada saat kontak pemutus platina akan menutup, akan mengakibatkan kontak pemutus platina lama kelamaan akan habis atau tidak rata (bentol), dan secara periodik harus selalu dilakukan penggantian (coba hitung harga sekali ganti platina + kondensornya ) Sistem pengapian TCI/elektronik mempunyai efisiensi yang lebih besar bila dibandingkan dengan sistem pengapian platina karena tidak menggunakan pemutus arus mekanik tapi TCI ini menggunakan komponen elektronik untuk memutus dan menyalakan koil sehingga memperbesar efisiensi sistem penyalaan koil.

Berikut kelebihan Kegunaan dan Fungsi TCI
Dengan lebih efisiensinya pembakaran dengan menggunakan TCI,  hal yang dapat dirasakan adalah :

  1. Mesin akan lebih mudah dinyalakan pada saat pagi hari
  2. Pada kecepatan dan RPM rendah, tidak ada ndut2an lagi saat dipakai jalan, akan terasa smooth/mulus
  3. Pada kecepatan tinggi akan lebih responsive
  4. Getaran mesin lebih kecil
  5. BBM akan lebih irit
  6. Biaya perawatan berkurang (meningkatkan umur platina dan menghilangkan biaya penggantian kondensor)

Dengan kata lain, pemakaian TCI menjadikan mobil pengapian platina dengan rasa CDI, namun tidak seperti upgrade dari Platina ke CDI yang berbiaya mahal terutama membeli CDI original, dan pemasangan TCI sangat mudah, murah dan tidak merubah konfigurasi mesin, hanya dengan memasang 3 atau 4 buah kabel tanpa merubah konfigurasi mesin.
Demikian semoga bermanfaat, bijak dalam merawat kendaraan, dan diskusi dengan mekanik terpercaya agar didapat informasi yang akurat sehingga mampu mengurangi biaya biaya yang tidak diperlukan tanpa mendapat efek yang meningkatkan performa mobil kesayangan kita.

 

TCI

Senin, 03 Mei 2021

Mesin Bergetar Saat AC dinyalakan

Mesin Bergetar saat AC Hidup

Assalamu’alaikum wr wb

Pernah merasakan mesin mobil bergetar? Mungkin saja masalah ini sudah beberapa AutoFamily alami tapi merasa tidak perlu melakukan pengecekan mendalam. Padahal ada satu kondisi ketika mesin mobil bergetar saat AC dinyalakan. Kalau hal ini terus terjadi, berarti ada beberapa penyebab yang bisa memicunya.


Sebaiknya AutoFamily mengetahui barisan penyebabnya jika memang masalah ini muncul kembali. Simak rangkuman lengkapnya di bawah ini.

  1. Masalah Sistem Idle Up Gejala mesin mobil yang tiba-tiba bergetar ketika AC dinyalakan menjadi pertanda bahwa ada kerusakan dalam sistem idle up. Hal ini terjadi biasanya saat RPM terlalu rendah. Namun saat AC dimatikan, mesin tidak lagi bergetar. Tentu saja masalah ini harus segera diatasi.  Perihal masalah sistem idle up, mesin mobil yang bergetar saat AC dinyalakan ternyata tidak membuat kabin mobil menjadi dingin. Beban mesin yang bertambah saat RPM rendah membuat kinerjanya menjadi bertambah berat. Akhirnya inilah yang membuat kerja kompresor AC juga kurang maksimal. Selain itu, hal ini bisa saja menyebabkan kompresor AC hidup sebentar lalu mati. Hal ini bisa diakbatkan bocornya idle up pada sistem AC mobil kita, sebaiknya ganti yang baru karena Komponen yang satu ini memang sangat diperlukan karena berfungsi sebagai alat yang digunakan untuk menaikkan rpm pada saat AC dihidupkan. 
  2. Selang selang yang menghubungkan antara vacum idle up dan selenoid maupun intake manifold bocor. Tapi kalau selang ini retak, maka saat idle atau ketika mesin tanpa beban pun bisa terdeteksi kevakuman yang rendah. Sehingga sistem vakum akan menambah pasokan bensin ke silinder, sehingga RPM mesin kadang naik dan kadang turun. Ketika digas, masalah ini cenderung hilang karena kevakuman di intake manifold itu mengalami penurunan sehingga sistem vakum karburator sedikit normal. Perhatikan seksama adakah daya hisapan di selang selang tersebut, dan coba cabut selang yang mengarah ke manifold apakah mesin bergetar atau tetap statis apabila mesin tidak bergetar maka bisa dipastikan selang selang tersebut ada kebocoran, segera ganti selang tersebut dengan  yang baru. 
  3. Selenoid Valve, Komponen ini merupakan katup yang sudah dikendalikan menggunakan arus listrik untuk ac melalui selenoida. Komponen ini adalah elemen kontrol yang cukup penting sering dan fungsi selenoid valve sendiri untuk mengontrol saluran udara yang memiliki tekanan menuju aktuator pneumatik atau cylinder,  bisa jadi selenoid sudah buntu dan atau tidak adanya aliran listrik yang menfungsikan valve selenoid tersebut, Biasanya, kerusakan pada solenoid terjadi karena kumparan solenoid terbakar, seal rusak, atau karena rangkaian yang terputus sehingga tidak ada tegangan listrik yang dikirim ke solenoid. Jika sudah tampak aus, komponen yang satu ini tidak dapat diperbaiki. Sebaiknya segera ganti dengan yang baru.apabila ini terjadi segera ganti selenoid dengan yang baru dan apabila tidak ada aliran listrik, bisa di check alirannya dan perbaiki dimana terputusnya aliran tersebut

Jangan ragu untuk melakukan pengecekan tiap kali Anda berencana melakukan perjalanan jauh. Terutama jika Anda sering terjebak macet maka kinerja AC mobil akan jauh lebih berat. Servis ini bertujuan untuk mengoptimalkan selalu kinerja AC. Membersihkan debu dan kotoran yang menumpuk di dalamnya serta mengecek spare part AC mobil lainnya.

Untuk cara pengecekan nya dapat dilihat pada youtube berikut di Sini semoga bermanfaat 


Wassalamu’alaikum wr wb

Senin, 18 Januari 2021

SWITCH TEMPERATUR DI DASHBOARD NAIK TERUS

 Posisi Tempratur Switch


Kita sangat khawatir Kalau penunjuk suhu/temperatur di dashboard mobil naik di atas normal atau bahkan sampai puncak pemilik mobil langsung mengira atau menduga mesin kendaraan mengalami overheating, terbayanglah uang jutaan untuk service Radiator, sampai turun mesin setengah bahkan turun mesin total yang harus di keluarkan.

Bahkan telah dilakukan pekerjaan total pada radiator, seperti sudah kuras, sudah korok radiator, sudah menggunakanCoolant, bahkan selang hosh pun sudah diganti dengan yang baru. Bahkan bilah kipas tidak terbalik, dan kenapa indicator selalu menunjukan posisi mesin yang panas?

Untuk diingat, mesin pembakaran dalam (internal combustion engine/ICE)) pasti akan memproduksi panas. Sistem pendinginan pun diperlukan agar temperatur mesin tetap berada di suhu kerja. Salah satu indikator yang dijadikan patokan adalah jarum temperatur yang ada di panel instrumen. Jarum temperatur akan naik dan turun sesuai dengan temperatur mesin, ini untuk memberikan indikasi agar pemilik mobil mengetahui dan mengambil tindakan yang diperlukan. Namun jarum temperatur ini kadang tidak menunjukkan kondisi yang sebenarnya, mengapa demikian?

Masalah naiknya penunjuk suhu/temperatur di panel dashboard bisa di sebabkan oleh dua hal :

  1. Mesin Mobil benar-benar mengalami Overheating/panas (ini sudah pernah dibahas)
  2. Penunjuk suhu di dashboard ngaco atau menipu ( tetapi bukan karena disebabkan kerusakan panel di dashboard ).

Ternyata rahasianya sederhana saja, switch temperatur yang lama yang terpasang di mobil kita yang rusak dan minta di ganti, karena telah bertahun tahun nempel di mesin mobil (motuba atau baru beli mobil bekas) tidak pernah dibersihkan menimbulkan karat baik di switch temperaturnya sendiri maupun di dinding tempat duduk switch temperatur sehingga harus di ganti dengan switch yang baru,

Bisa juga terjadi air radiator yang tersisa di dalam sirkulasi tinggal sedikit atau sama sekali habis, sehingga sensor temperatur tidak terendam air radiator dan hanya terkena uap panas, sehingga jarum hanya menunjukkan tingkat panasnya mesin di sekitar 3/4. Karena itu sebaiknya biasakan untuk sekali-sekali memeriksa level dan kondisi air radiator (radiator coolant) mobil.

Cara Kerja alat ini adalah tahanan pada thermoswitch akan berubah ubah sesuai dengan suhu air yang melaluinya kemudian di ubah dalam bentuk tegangan informasi dari sensor yang selanjutnya dikirimkan ke dashboard sebagai indikator bagi pengemudi tentang kondisi panas mesin kendaraan yang dikemudikannnya. Nah jika sensor ini mati, maka semua informasi tentang kondisi panas mesin tidak tersampaikan ke dashbord sehingga pengemudi tidak mempunyai patokan tentang panas mesin, bisa saja terlalu panas, atau bahkan tidak naik sama sekali jarum indikator panas di dashbord.

Kalau hal ini terjadi segera lakukan penggantian dan apabila tidak diganti maka indikator tentang panas mesin tidak tersampaikan ke pengemudi, dan akibatnya bisa fatal, seperti mesin over heating yang mungkin berkurangnya air radiator tetapi dalam indikator tidak tersampaikan. Nah bagaimana kalau setelah dipasang thermoswitch ternyata indikator tidak berubah tetap tinggi walaupun baru di hidupkan sebentar, nah solusinya bisa juga kurang masa.. coba beli kabel besar yang sudah ada ringnya atau buat kan ring sebesar body ujung thermo switch nya masukkan ring tadi ke bodi thermoswitch kemudian sisi lainnya pasang/conectingkan ke body mobil, bisa jadi kurang masa karena sudah bertahun tahun mungkin udah ketumpuk oli atau udah karatan,

Bisa juga terjadi air radiator yang tersisa di dalam sirkulasi tinggal sedikit atau sama sekali habis, sehingga sensor temperatur tidak terendam air radiator dan hanya terkena uap panas, sehingga jarum hanya menunjukkan tingkat panasnya mesin di sekitar 3/4. Karena itu sebaiknya biasakan untuk sekali-sekali memeriksa level dan kondisi air radiator (radiator coolant) mobil. ini solusi yang bisa di lakukan.

Nah mudah bukan untuk mengatasi,ya, maka jangan pening dulu, tenang minum kopi dan makan gorengan baru terbuka wawasan ...

Untuk link Videonya dapat di klik disini 


Demikian semoga bermanfaat
Wassalamuálaikum wr wb


Kamis, 07 Januari 2021

Sinopsis Film Mulan 2020

 


Mulan, adaptasi kisah legenda China, Hua Mulan, pejuang perempuan legendaris yang menjadi panutan heroik bagi bangsa Hun pada zaman-zaman berikutnya akan dibuat versi Live Action-nya yang rilis Maret 2020.

Sebelum dibuat film versi live-action tahun 2020, kisah Mulan terlebih dahulu hadir tahun 1998 dalam bentuk animasi dengan soundtrack-nya “I’ll Make The Man Out Of You”.

Versi animasinya bercerita tentang Kekaisaran China yang sedang diserang oleh Bangsa Hun dari utara.

Kemudian Kaisar mengharuskan setiap keluarga menurunkan satu pria guna mengikuti wajib militer. Keluarga Mulan tidak memiliki pria lain selain ayah Mulan.

Untuk menggantikan ayahnya yang sudah tua, Mulan kabur dari rumah. Dia membawa peralatan dan pakaian perang milik ayahnya. Mulan berpakaian mirip laki-laki agar bisa masuk ke dalam barak pelatihan para prajurit kekaisaran China.

Ada beberapa hal yang berbeda antara Mulan versi animasi dengan versi live-action. Salah satu perbedaannya belum munculnya naga kecil berwarna merah yang menjadi teman berpetualang Mulan bernama Mushu.

Dahulu karakter Mushu disuarakan oleh komedian Eddie Murphy. Selain itu, peran Li-Shang sebagai kapten yang melatih prajurit dan love interest bagi Mulan digantikan dengan peran Chen Honghui, peran baru yang tidak ada dalam film animasi pendahulunya.

Film animasi Mulan pertama mendapat skor dari Rotten Tomatoes sebesar 85 persen. Sekuel animasinya dirilis tahun 2003, menceritakan satu bulan setelah kejadian di film Mulan.

Li Shang dan Mulan mendapat misi rahasia dari Kekaisaran Cina pada saat mereka sedang mempersiapkan pernikahan mereka. Mushu juga tiba-tiba berusaha memisahkan mereka berdua dengan cara menyerang Li Shang, dan percekcokan di antara Mulan dan Li Shang mengenai perbedaan di antara keduanya.

Sayangnya, sekuel ini tidak mendapat banyak perhatian dari penonton. Dalam situs Rotten Tomatoes, Mulan II mendapat rating 0%.

Masih dalam situs yang sama, ulasan mengenai Mulan II mendapat banyak kritikan seperti menurunnya kualitas cerita, soundtrack yang tidak memorable, hingga tidak adanya pengembangan karakter yang terjadi dari awal hingga akhir film.

Mulan dibintangi oleh Liu Yifei. Selain itu, ada juga deretan aktor dan aktris China yang namanya sudah tak asing lagi seperti Donnie Yen, Jet Li, Gong Li, Jason Scott Lee, Yoson An, Utkarsh Ambudkar, Ron Yuan, Tzi Ma, Rosalind Chao, Cheng Pei-Pei, Nelson Lee dan Chum Ehelepola.

Mulan berada dalam arahan sutradara Niki Caro, dengan Chris Bender, Jason Reed, dan Jake Weiner sebagai produser. Barrie M. Osborne, Bill Kong dan Tim Coddington bertindak sebagai produser eksekutif. Mulan berada dalam naungan studio produksi Walt Disney Pictures.

Mulan kemungkinan besar tidak bisa ditonton oleh semua anak seperti kebanyakan film remake live-action Disney lainnya. Dilansir dari Variety, hal ini dikarenakan Mulan akan mendapat peringkat PG-13 atau khusus bagi anak di atas 13 tahun. Mulan menjadi film remake live-action pertama Disney yang mendapat rating tersebut.

Peringkat yang diberikan oleh Motion Picture Association of America itu disebabkan terdapat adegan kekerasan di dalamnya.

Sebelumnya, kebanyakan film live-action yang digarap ulang dari Disney mendapat peringkat G (semua umur) atau PG yang berarti dengan bimbingan orangtua. Film Disney original (bukan remake) yang diberi peringkat PG-13 adalah Pirates of the Caribbean: Dead Men Tell No Tales pada 2017.

Dilansir dari IMDb, Mulan akan rilis secara domestik di bioskop-bioskop Amerika Serikat pada 27 Maret 2020. Penayangan di Indonesia akan lebih awal pada tanggal 25 Maret 2020

 

Link Download  FILM: 

 Link Film Mulan 2020 Download

https://www.mediafire.com/file/ziiwj1waa12mqh5/Mulan_2020.mkv/file 


Link Download Subtitle

 Link Download Subtitle

https://www.mediafire.com/file/78ffcvn7pz6mupq/Mulan_2020.srt/file