Salah satu perawatan aki mobil basah adalah dengan mengisi air aki jika ketinggiannya sudah berkurang di bawah batas minimal.Ada yang menganggap bahwa mengisi air aki harus dalam kondisi dingin agar aki mobil lebih awet, ternyata mengisi air aki mobil dalam kondisi dingin tidak sepenuhnya benar.
"Banyak yang khawatir kalau air aki mobil diisi pas sedang panas atau mendidih bisa merusak sel di dalam aki, padahal sebenarnya tidak, kondisi air aki yang sedang panas atau mendidih ketika diisi air kembali tidak memberikan dampak terhadap sel aki. air aki bisa keluar melalui tutup aki, jadi mau diisi saat dingin atau panas itu tidak ada bedanya, tidak berpengaruh terhadap keawetan aki mobil juga Kalau air aki selalu diisi dalam kondisi dingin ternyata malah bisa menyebabkan masalah. Air aki akan mengalami pemuaian karena panas dari mesin mobil dan aki mobil saat sedang bekerja. Pemuaian ini dikhawatirkan akan membuat debit air aki di dalam aki melebihi batas normal, efeknya bisa tumpah atau kutub berkerak karena uap air aki berlebih.
Pada zat cair, pemuaian terjadi pada pemuaian volume. Contoh dari pemuaian zat cair yaitu bila kita merebus air dan air tersebut mendidih maka akan akan ada air yang tumpah, nah begitu juga pada air aki, pada kondisi aki di isi pada batas maksimum saat aki dingin maka terjadi hukum pemuaian, memang air aki akan keluar melalui lubang pada tutup plastik aki, tetapi karena air aki yang sudah terpakai menganduk asam yang kuat, lama kelamaa akan merusak logam dan besi yang ada di ruang mesin.
Solusinya lebih baik isi air aki mobil saat suhu sedang panas karena itu merupakan kondisi aktual saat aki mobil sedang bekerja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar