Assalamu'alaikum wr wb
Pada kesempatan ini saya ingin share (copas) dan review tentang kendaraan kesayangan kita yakni toyota corolla DX, tidak sepatutnya blog yang dikhususkan tantang Corolla DX tidak mereview Corolla DX, berikut petikannya :
Toyota Corolla DX adalah sebutan populer dari Toyota Corolla generasi ke 4 yang beredar di Indonesia. Disebut nama Corolla DX karena emblem trim DX yang berada di belakang mobil ini. Tipe DX sendiri sebenarnya merupakan tipe termurah mobil Corolla yang dijual di luar negeri. Di Indonesia Toyota Corolla DX hanya dijual dengan bentuk sedan 4 pintu dan bermesin 4K karburator. Mobil ini berbagi platform dengan Daihatsu Charmant. Toyota Corolla E70 sendiri menjadi mobil dengan produksi 1 juta unit pada tahun 1983 dan menjadi mobil paling laris didunia sejak saat itu. Corolla sendiri merupakan kata dari bahasa latin yang berarti kelopak bunga.
Toyota Corolla DX dibekali dengan mesin Toyota 4K-U berkapasitas 1290cc (1300cc) yang masih menggunakan pushroad OHV. Mesin 4K ini sanggup menghasilkan tenaga sebesar 74Hp pada 5600Rpm dan torsi 105Nm pada 3600Rpm. Mesin ini sama dengan yang digunakan Toyota Kijang. Beberapa tahun setelah Toyota Corolla DX berhenti diproduksi pada tahun 1983, hampir semua pengusaha yang menggunakan Kijang pick up sebagai partner bisnisnya merasa puas akan keawetan mesin 4K-U buatan Toyota ini. Bahkan beberapa orang malah menyebut mobil ini sebagai sedan kijang karena sama sama memiliki mesin yang bandel.
Toyota Corolla DX selalu mengalami facelift setiap tahunnya sejak diperkenalkan tahun 1980 hingga berhenti diproduksi tahun 1983. Di Indonesia sendiri yang paling populer saat ini adalah varian pertama yang memiliki lampu bulat 4 buah karena kesannya retro banget. Belum lagi asesoris bawaan yang memang menjadi acuan modifikasi retro seperti spion tanduk juga hanya ada di varian awal. Salah satu genre modifikasi Corolla DXyang lumayan populer di Indonesia adalah rally seperti pada post:
Perbedaan Toyota Corolla DX KE70
Toyota Corolla DX versi 1980 pada awalnya diperkenalkan dengan 4 buah lampu bulat dan menggunakan bemper besi dengan penutup karet di pinggirannya. Dashboar berwarna coklat ala mobil tahun 80an dan spion yang digunakan adalah spion tanduk yang menempel diatas fender depan. Pada tahun 1981, muncul facelift Toyota Corolla DX dengan interior dan fitur yang masih sama dengan versi 1980. Hanya saja 4 buah lampu bulat didepan diganti dengan sepasang lampu kotak, grill sedikit berubah dan spion menempel di pilar A meninggalkan spion tanduknya.
Pada tahun 1982, Toyota membuat Corolla DX memiliki lampu depan persegi panjang dengan lampu sein depan menjadi lebih lebar dan menyudut masuk ke bagian dalam. Bemper masih menggunakan stainless dengan karet pada bagian ujungnya. Pada bagian interior seperti door trim, jok dan dashboard berwarna coklat tua. Toyota Corolla DX versi 1983 atau facelift terakhir sepintas persis dengan versi 1983 hanya saja dibagian dashboard terdapat penunjuk rpm (tachometer) dan memiliki tuas untuk membuka tutup bensin dari dalam kemudi. Selain itu bemper depan dan belakang sudah berganti dari bemper besi stainless steel menjadi bemper karet yang bentuknya lebih panjang.
Sedan tua ini memiliki beberapa kelebihan yang tidak dimiliki kompetitornya pada saat itu seperti mesin 4K yang benar benar tangguh dan sparepartnya sangat melimpah. Semua bengkel mobil dari sabang hingga merauke seharusnya bisa memperbaiki mesin ini karena mesin K series miliki Kijang dan Corolla tua ini sering dijadikan bahan praktikum anak SMK otomotif. Jika kurang puas, tersedia pula beberapa pilihan mesin untuk melakukan swap engine dengan mesin seperti 4A-GE yang legendaris. Hanya saja jika ingin mengganti mesin Corolla DX dengan Mesin Toyota 4A series harus diperhatikan gearboxnya karena mobil Toyota dengan mesin 4AGE menggunakan gearbox T50 yang berbeda dengan gearbox bawaan. Selain itu mobil ini merupakan Corolla terakhir yang hadir di Indonesia yang masih menggunakan gerak roda belakang (RWD). Karenanya tidak jarang Toyota Corolla DX ini juga sering turun diajang drifting.
Kelemahan Toyota Corolla DX seperti misalnya terdengar suara aneh dari gardan yang susah susah sembuhnya. Temperatur mesin tekadang sering bermasalah jika silinder kop sudah pernah bermasalah karena overheat. Selain itu jangan berharap akan ada fitur seperti Power steering maupun power window karena pada jamannya hanya sedan kelas atas yang mempunyai fitur fitur seperti itu. Berbanding terbalik dengan part mesin yang melimpah mulai dari ori hingga kw nya, part body sudah mulai langka. Pengapian masih mengandalkan platina. Jika ingin mengubahnya menjadi CDI bisa memakai CDI 5K milik kijang yang dihargai 150an ribu.
Walaupun sudah berusia 30 tahun lebih, mobil ini masih sangat banyak peminatnya. Peminatnya pun tidak hanya dari kalangan orang tua yang ingin bernostalgia, tapi juga datang dari kalangan anak muda yang menginginkan mobil yang simple. Karenanya tak heran kalau harganya bisa sangat mahal dan bahkan bisa menyamai harga sedan tahun 90an jika kondisinya benar benar original.
Spesifikasi Toyota Corolla DX KE70 ini adalah sebagai berikut:
- Spesifikasi Toyota Corolla DX KE70
- Jenis Sedan
- Tipe KE70
- Mesin 4K-U OHV 1300cc
- Bore X Stroke 75.0 X 73.0 mm
- Sistem Bahan Bakar Karburator
- Transmisi Manual 4 Speed
- Wheelbase 2.400 mm
- Panjang 4.050 mm
- Lebar 1.610 mm
- Tinggi 1.385 mm
Sumber http://www.mobilmotorlama.com/…/toyota-corolla-dx-ke70.html…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar